5Kb4XGDSZL6T069DM0vMXHtOhKhaV2shz4GfdA0X
Bookmark

Mim tasydid dan Nun Tasydid



Apabila mim bertasydid dan nun bertasydid maka dibacanya dengan cara didengungkan. Hal ini juga disebut dengan bacaan gunnah. Gunaah ini disebut dengan ghunna ashliyyah. Secara bahasa gunnah artinya suara dengung, suara ringan yang berasal dari rongga hidung dan tidak ada penggunaan lidah sama sekali. Cara membacanya dipanjangkan sampai dua harokat.

Huruf: mim tasydid dan nun tasydid

contoh:

إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا ada nun bertasydid

وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُون ada mim bertasydid

كَمَا آَمَنَ النَّاس ada nun bertasydid
Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Post a Comment
Berkomentar secara akademis lah, hindari ujaran kebencian dan kata yang tidak pantas, utamakan kalimat akademis !